Selasa, 05 Juli 2011

KEY sang Lucifer


 Main Cast : SHINee




Seharian penuh Key uring-uringan, semua member SHINee yang lainnya kena semprot tak terkecuali sang leader, Onew.  Masalahnya hanya gara-gara kompor kesayangannya rusak. Tapi buat Key, hal itu adalah masalah besar, bahkan sangat besar. Karena tanpa benda kesayangannya itu Key tidak bisa menyalurkan hobinya dan hal itu membuat emosinya meledak-ledak mirip kompor meleduk.
Taemin menjadi korban Key yang pertama. Saat mau kembali ke kamarnya dengan membawa sebatang eskrim dimulutnya, Taemin berpapasan dengan Key yang lagi mondar di ruang tengah. Wajah Key kusut saat mengetahui kompor Keyangnnya almarhum.
“Selamat pagi Khey-umma…, hehehe.” Sapa Taemin dengan eskrim masih bersarang dalam mulutnya.
Tatapan Key langsung menusuk ke muka Taemin. Taemin langsung mendapatkan firasat super buruk. Matanya tidak berani menatap langsung ke arah Key.
“Umma…? emang sejak kapan aku menjadi umma kamu. Hah…,” kata Key dengan intonasi nyelekit di hati. “Pagi-pagi bukannya nyuci, nyapu, membersihkan tempat tidur, ngepel atau apa kek yang lebih berguna, malah ngemut eskrim. Pasti belum gosok gigikan? Makan eskrim campur jigong, dasar anak malas.” Ujar Key penuh kekesalan.
Taemin hanya pasrah menerima omelan Key. Tidak ada keberanian untuk melawannya.
Key menghapiri Taemin yang diam terpaku, tak tahu harus melangkahkan kakinya kemana. Taemin ingin lari dari hadapan Key, namun kakinya tidak bisa diajak kompromi. Sedangkan eskrimnya masih bersarang di dalam mulutnya, tak berani keluar hingga lumeran eskrim tersebut jatuh dari kedua ujung bibir Taemin.
Kemudian Key mengambil secara paksa eskrim yang berada di dalam mulut Taemin. Taemin tak berdaya. Eskrim itu sekarang berada di tangan Key.
“Kenapa? Nggak setuju?” Ujar Key sambil memasukkan eskrim tersebut kedalam mulutnya sendiri.
Taemin hanya menggeleng. Tiba-tiba bibir Taemin tertarik kesamping dan tumpahlah air matanya, Taemin mewek. Dia langsung lari menuju ke kamar Onew dan meningis dipangkuan Onew.
“Ck, dasar anak kecil bisanya cuman mewek.” Gumam Key sambil kembali mengemut eskrim dengan sensasi jigong Taemin.
Korban kedua adalah si Jjong. Saat Key melihat Jjong asyik telpon-telponan dengan sekyung di kamar tengah, tiba-tiba Key ngomel-ngomel tanpa alasan yang jelas.
“Telpon teruuuusssss sampek budek. Sampek pulsa ludes. Bahkan kalo bisa sampek kepala botak. Anak jaman sekarang kalo lagi jatuh cinta langsung menjadi anak autis tingkat akut.” Key terus ngomel-ngomel, mirip latahnya mpok Atik yang nggak pernah ada matinya.
Jjong pura-pura nggak dengar dan terus melanjutkan cengkramanya dengan Sekyung. Prinsip Jjong, biarkanlah Key menggonggong teleponan dengan sekyung tetap berlalu.
PRANG…PRANG… PRANG…, Key memukul-mukul panci, penggorengan dan apa aja yang ada di dapur. Stress Key sekarang benar-benar akut.
Jjong pindah ke dalam kamarnya membiarkan Key semakin stress.
Korban ketiga Minho. Saat Minho baru bangun tidur dan keluar dari kamarnya, dia melihat Key uring-uringan.
“Ada apa hyung?” Tanya Minho dengan kesadaran masih lima puluh persen.
“Pagi-pagi seharunya bilang, selamat pagi hyung. Malah tanya ada apa hyung,” emosi Key kembali memuncak.
“Hehehe…,” Minho memaksakan senyumnya.
“Udah bangun kesiangan, malah cengengesan. Aih… ganteng-ganteng tapi masih bangun kesiangan pake ileran pula. Mau jadi apa dunia ini.” Key kembali nyerocos nggak karuan.
Kesadaran Minho tiba-tiba mencapai seratus persen. Kemudian Minho ambil langkah balik kanan dan kembali masuk ke kamarnya.
“Ihhh… Key-hyung benar-benar menyeramkan,” batin Minho.
Korban terakhir yaitu sang leader, Onew. Melihat Taemin yang masuk ke kamarnya dengan linangan air mata, dia berniat untuk menegur Key. Onew kemudian keluar dari kamarnya dan menuju ke dapur.
“Key…,” sapa Onew.
“Ada apa hyung?” tanya Key dengan nada ketus.
“Kamu jangan gitu dong, kan kasihan si Taemin.”
“Ooo.., Onew-hyung mau membela Taemin? Oke kalo gitu menu ayam semuanya aku coret dari daftar menu harian.” Ancam Key.
“Ye… ye…yah, jangan dong.” Ujar Onew glegapan.
“Makanya kalo jadi seorang leader tuh harus adil, jangan membelah sebelah saja. Mentang-mentang Taemin paling cute, jadi selalu dibela. Leader sekarang…,” Key tidak jadi meneruskan kata-katanya karena melihat lawan bicaranya mewek.
“Key, kamu jahat kenapa bilang aku leader yang kurang adil.” Onew langsung lari ke kamarnya dan mewek berjemaah bareng Taemin.
“Ck, dasar leader yang aneh.” Gumam Key.
Sore harinya Onew mengumpulkan Jjong, Taemin dan Minho di kamarnya untuk membahas masalah Key. Usut punya usut akhirnya masalah utama yang mengganggu saraf Key akhirnya ketemu yaitu masalah kompor yang rusak. Kemudian Onew meminta manajernya untuk membelikan Key kompor baru. Namun sebelum itu terealisasi, mereka harus menemukan cara untuk meredam emosi Key.
Mereka berempat mondar-mandir di kamar Onew sambil memegang kepala, mirip setrikaan nggak ada remnya (?). Terlihat begitu sangat serius.
“Aku ada ide,” ujar Taemin sambil mengacukan tangannya.
“Idenya apa?” tanya Onew, sedangkan Minho dan Jjong terlihat antusias ingin mengetahui rencana yang ada di otak polos Taemin.
“Begini… pst… pst..pst.., bla… bla… bla…,” ujar Taemin menyampaikan idenya secara mendetail.
“Waw Daebak,” ujar Onew, Jjong dan Minho Kompak.
Tanpa menunda lagi akhirnya mereka menjalankan semua ide Taemin. Key diminta sama Onew untuk duduk di depan komputer yang berada di ruang tengah, meskipun pertamanya menolak akhirnya Key patuh juga. Pertama kali duduk, pantat Key terasa ditusuk-tusuk paku, nggak betah. Beberapa menit kemudian Key langsung betah. Dan emosinya lenyap seketika. Masalah kompor kesayangannya bisa dilupakan.
Melihat hal itu, para member yang lainnya kemudian meninggalkan Key sendirian. Mereka kembali ke kamarnya masing –masing. Takut kalo ada di dekatnya Key malah kena semprot lagi.
Key melihat dengan sangat antusias ke arah layar komputer. Di sana terdapat seorang cewek seksi yang sedang beraksi dengan peralatan dapurnya, dia adalah sang idola Key yaitu Farah Quinn. Si Sexy food yang berasal dari Indonesia.
Sudah tiga jam berlalu, dan Key masih betah dan semangat untuk nonton video si sexy food itu beraksi. Entah sudah berapa resep makanan yang telah selesai dan sudah berapa kali sang chef bilang “this is it…!”
Key menopang dagunya dengan kedua tangannya, supaya tatapan pandangannya tetap fokus pada sang chef, si sexy food. Kali ini sang Chef sedang beraksi dengan resep asli Indonesia yaitu Ayam semur jengkol. Tanpa disengaja air liur Key menetes dengan deras dari kedua ujung bibir sexynya hingga membuat permukaan meja banjir dengan iler.
Saat Taemin mengambil eskrim favoritnya, dia melihat Key dengan kondisi mengenaskan, tampang bloon dan penuh dengan iler. Tanpa disadari Key, Taemin mengabadikannya dengan kamera dari jarak yang cukup jauh. “Aihh, Key hyung udah gede tapi masih tetap ileran. Kayak anak kecil saja.” Ujar Taemin dan langsung berlalu ke kamarnya.
“Ih dasar otak mesum, ngelihat orang sexy masak aja dia langsung ngiler. Berarti otak Key lebih yadong dari aku.” Gumam Jjong bangga saat kembali mengambil air minum dari dapur.
Onew sempat ikut nimbrung dan hanyut melihat si sexy food beraksi, saat mau ke kamar Taemin. “Pantas Key mengeluarkan iler dalam jumlah yang berlebihan. Siapa yang tahan dengan godaan ayam yang selezat itu.” Onew ikut meneteskan air liurnya.
Dan saat Minho keluar kamarnya, ia melihat kondisi Key dan bergumam. “Aiihhh… Key hyung ternyata luar biasa. Dalam kondisi bangun aja dia memproduksi iler segitu banyaknya. Apa lagi kalo tidur. Bisa-bisa kondisiku sebagai juara bertahan dalam lomba pagi (Baca : Lomba Produksi Iler) bisa tergusur.” Minho mengurungkan untuk keluar kamar, dia kembali masuk dan meratapi kekalahan yang akan dialaminya.
Key tak menyadari kalo dia menjadi pusat perhatian dari member lainnya sejak tadi. Dia hanya terpukau dengan aksi si sexy food di layar monitor. “Coba aku memiliki kitchen-set seperti itu, apa lagi kompornya… waaaahhh.” Key kembali meneteskan produksinya yang berlebihan.
Saat Vidoeo yang ditontonnya berakhir, Key baru menyadari kalau mejanya sudah penuh dengan ilernya bahkan hingga netes ke atas lantai. “Aihhh… apa-apan ini.” Gumam Key sambil cligak clinguk. “Aman, tidak ada yang mengetahui.”
Kemudian Key membersihkan ilernya secepat kilat, udah berpengalaman dalam hal bersih-bersih.
“Kemana yang lainnya ya… kok udah pada sepi.” Ujar Key saat menyadari kesendiriannya. “O… pantas dah jam sepuluh malam.” Ujarnya kembali saat melihat jam di monitor komputernya.
Karena Key belum ngantuk akhirnya dia membuka akun UFOz Village SHINee. Sekarang moodnya telah sedikit normal kembali. Kemudian Key langsung memainkan jarinya di atas tuts Keyboard, membalas setiap pesan yang masuk untuknya.
Park Kyungjin : [To Key] Oppa, tatapan tajam mata oppa membuatku lumer dan meleleh. Ajari aku dong! Agar tatapan mataku bisa melumerkan hati oppa
Key : Cobalah tonton sinetron Indonesia. Kamu pasti akan mendapatkan tatapan mata yang super tajam hingga matamu akan terasa mau keluar.
Kim Yoonhye : [To Key] SWEETIEY!!!!! Kenapa doyan dengan potongan rambut ekstrem?
Key : Coz akulah the real Lucifer
Key meraba rambutnya yang potongannya kini mirip mangkok bakso.
Park Han Mi : [To Key] Kira-kira kalo Oppa ketemu Farah Quinn – noona bakal mimisan gak?
Key : Jangankan ketemu, membayangkan aja hidungku dah moncrot.
Shin Hyun Young : [To Key] Chagi,kapan kau mengumumkan hubungan kita? Aku udah lumutan nunggu kamu.
Key : Besok… kita umumkan kalo kamu adalah pembokat baruku…kekekeke.
Kim Eun Jo : [To Key] Kenapa nama kamu tidak konci aja?
Key : Konci? Apaan tuh. Apakah sejenis makanan? Boleh dong bagi resepnya!
Kim Yeon Ra : [To Key] Oppa , hatiku terkunci sepertinya cuma kau yang bisa membukanya, kekekeke.
Key terlihat berhenti sejenak. Memikirkan sebuah jawaban yang tepat. Kemudian dia mulai mengetik lagi.
Key : Wah aku bukan tukang kunci lagi. Ntar aku panggilin tukang kunci deh biar datang ke rumahmu.
Nam Hyun Ra : [To Key] Oppa, tipe cewek oppa kan percaya diri dan jujur. Perasaan itu aku banget deh oppa! Beneran deh *kedip2*
Key : Yah… hanya perasaan. Aku mau yang pasti-pasti aja dech.
Lee Tae Sung : [To Key] Oppa, apa benar hubnganmu dgn Nicole itu lebih dari seorang teman?
Key : Benar banget… dia adalah pembantuku.
Kwon sang mi : [To Key] Oppa? Will you marry me? Tinggalin aja si chiken Onew itu oppa!! Yayaya?
Key : Kapan-kapan ya, aku lagi sibuk.
Lee Chunghee : [To Key] Key oppa , kok member SHINee lainnya takut sama oppa sih?
Key : Berani melawanku, mereka akan berubah jadi perkedel.
Park Jinyi : [To Key] Key oppa, kapan mau ungkapin hubunganmu sama Onew oppa?
Key : Sorri, Ayam bukan tipeku.
Kretek… kretek… Key menekuk-nekuk jari-jari tangannya karena kelelahan. “Wah, malam ini banyak pesan yang masuk. Yang lainnya pasti sudah tidur, mendingan aku jawab aja, hehehe.” Smirk lucifernya Key kambuh.
Shin HanA : [To SHINee] Kalian uda sunat belum?
Key : Mau lihat? Ayo kesini.
Kim Yoonhye : [To Jonghyun] Jjong-oppa kamu kok pendek banget sih?
Key : Dia kan ketua umum ikatan SEMAMPAI, alias satu meter nggak sampai.
Key tersenyum licik saat mengetik kata SEMAMPAI dalam huruf besar.
Yoon Jisun  : [To Jonghyun] Kok kamu ga bertambah tinggi sih, Jong-ie?
Key : Hukum alam.
Park Soo Jin : [To Jonghyun] Kenapa oppa punya tampang mesum banget sih?
Key : Dah bawaan dari orok.
choi myung ah : [To Jonghyun] oppa, cepetan putus ama sekyung ya?
Key : Amiin…, Aku bosen melihatnya teleponan tiap hari. Dan juga biar aku bisa couple lagi sama Jjong.
“Punya Jjong dah selesai, sekarang saatnya punya Taemin.” Gumam Key pada dirinya sendiri.
Kim Yeon Ra : [To Taemin] Ayo menari jaipong sama aku!
Key : Pantat Taemin tepos, jadi mana mungkin bisa nari jaipong.
Han Ji ah : [To Taemin] gimana sih caranya dance popping. Ajarin aku dong!!!
Key : Taemin nya lagi sibuk ngemut eskrim.
Nam Hyun Ra : [To Taemin] Oppa,gimana rasanya diomelin sama Key eomma? *digoreng Keypa*
“Iiihhh… apa-apan fansnya Taemin ini?” Kemudian Key mengetik jawabannya dengan penuh nafsu.
Key : Sini kalo kalo kamu juga mau merasakan omelanku. Penggorenganku dah panas tuh.
“Fans Taemin bikin aku esmosi, pindah ah ke fansnya Onew-hyung.”
Kim Eun Jo : [To Onew] Oppa kenapa mata kamu sipit banget?
Key : Dulu pas waktu Tuhan mengadakan pembagian lobang mata, Onew hyung ketiduran.
Kwon Yoora : [To Onew] Jinki oppa, nikah ama aku mau gak ?
Key : Onew-hyung mau nikah sama ayam.
Choi Myung Ah : [To Onew] Oppa, ajarin jadi sangtae donk?
Key : Penyakit sangtae Onew-hyung bukan penyakit menular.
Moon Yoorin : [To Onew] Bagaimana jadinya kalau oppa pisah sama ayam?
Key : Onew-hyung pasti akan patah hati.
Lee Tae Sung : [To Onew] Oppa,kapan bisa berhenti makan ayam?
Key : Kalo ayam sudah bisa beranak dan tidak lagi bertelor.
Seonwoo : [To Onew]Oppa kena pelet ayam ya ?
Key : Kebalik, ayam yang kena pelet Onew-hyung.
Kim Yeon Ra : [To Onew] Oppa ! Tetanggaku peternak ayam.
Key : Tolong bilangin ke tetanggamu untuk mencantumkan “ONEW-SANGTAE DILARANG MASUK!!!” di depan pintunya.
“Terakhir, Minho.”
Kim Hae Cha : [To Minho] Minho oppa,apa kau benar-benar cinta dengan Taemin?
Key : Kamu tahu dari mana? Ayo kita bergosip!
Kim Yeon Ra : [To Minho] Oppa aku mau mencicipi perutmu yg sekseh.
Key : Jangkan kamu, aku juga mau…kekekeke.
Choi Myung Ah : [To Minho] Minho-ah, kapan kamu berhenti produksi iler?
Key : Jangan harap, itu adalah bakat alaminya.
Park seul Ra : [To Minho] Oppa… udah berapa banyak produksi iler yang telah dihasilkan?
Key : Melebihi lumpur lapindo.
Yoon Jisun  : [To Minho] Kasih tahu dong caranya agar bulu ketek panjang dan lebat menjuntai?
Key : Olesi pake iler tiap pagi.
“Ahhhh….,” Key menggeliat untuk meregangkan otot-ototnya.
Akhirnya semua pertanyaan dari fans di UFOz SHINee telah dijawab sama Key. Key tidak perduli dengan tanggapan para member yang lainnya, toh mereka nggak bakalan ada yang berani untuk bersilang pendapat dengannya. Karena Key lah sang lucifer sejati.
$$$
Pagi-pagi buta di dorm SHINee telah terjadi kasak kusuk, lebih spesifiknya di kamar Onew. Mereka semua adalah orang yang merasa keberatan atas jawaban di UFOz Village SHINee. Mereka tak lain dan tak bukan adalah Jjong, Minho, Taemin dan sang pemilik kamar, Onew. Namun mereka tidak memiliki keberanian untuk memperotes langsung pada orang yang bersangkutan, mengingat sehari sebelumnya mereka telah disemprot habis-habisan.
“Bagaimana hyung, masak pantatku dibilang tepos?” Ujar Taemin tidak terima sambil memegang pantatnya yang tak berisi itu.
“Kamu masih mending. Aku di bilangin pendek karena bawaan orok lah, ketua umum SEMAMPAI, bahkan dia mendoakan aku putus dengan Sekyung. Kalau ketahuan lagi sama Sekyung bisa-bisa terjadi perang dunia keempat.” Kata Jjong tak mau kalah.
“Aku juga sakit hati. Masak produksi ilerku dibandingkan dengan lumpur lapindo, kan nggak elit. Apa lagi dia bilang kalau masalah ilerku itu adalah bakat alami, padahal itu kan anugrah.” Minho ikut maratapi nasibnya, lebaynya kambuh.
“Aku juga mengerti perasaan kalian, sangat mengerti.” Sangtae Onew kumat. “Aku juga dibilangin melet ayam, apa kata dunia? Orang ganteng sepertiku kan nggak mungkin melakukan hal hina seperti itu.”
“Hoeks…,” Jjong, Minho dan Taemin muntah berjemaah.
“Terus…, dia menggosipkan hubungan aku dengan Minho-hyung. Dari pada terjadi fitnah, Ayo kita jadian Minho-hyung!!!” Taemin menatap Minho penuh dengan harap.
PLETAK…
”Otakmu dah mulai ikutan somplak ya. Makanya jangan kebanyakan makan eskrim.” Ujar Minho kesal.
“Pokoknya kita harus balas orang itu,” usul Jjong.
“Emang kamu berani?” Tanya Taemin.
“Kagak.”
“Makanya kita harus mencari cara untuk membalas perbuatannya. Kalo kita main keroyakan, kita pasti menang. Empat lawan satu.” Kata Onew.
Mereka berempat kemudian memutar otaknya masing-masing hingga bekerja maksimal. Bahkan kepala Onew sampek mengeluarkan awan panas, wedhus gembel, saking terlalu dipaksakannya. Minho malah ngorok, groookkkkk. Sedangkan Jjong, isi otaknya yadong semuanya , otak Jjong tidak cocok untuk diajak mencari pemecahan suatu masalah.
“Aha…, aku tahu.” Ujar Taemin, membuat yang lainnya jantungan.
“Apa?” Tanya yang lainnya barengan.
“Kalian lihat ini kan,” Taemin menyodorkan kamera digitalnya yang selalu melingkar dilehernya. “Kita pajang aja di Fancafe kita, pasti dia akan lebih shock dari kita. Secara dia selalu parno kalo dia berdandan abal-abal di depan umum.”
“Aiihhh… otakmu emang selalu canggih,” puji Minho pada Taemin.
“Oke kita setuju.” Kata Onew.
“Terus kalo dia ngamuk lagi kayak kemaren, gimana?” Taemin masih khawatir.
“Kita lawan bareng-bareng.” Kata Jjong.
“HAHAHAHAHAHAHA… ,” mereka tertawa bersamaan penuh dengan rasa kemenangan.
Saat mata hari mulai naik sepenggalahan, semua member SHINee telah terlihat beraktivitas seperti biasanya. Kompor Key telah diganti dengan yang baru hingga membuat moodnya pagi ini dalam status aman.
“APAAN INI? SIAPA YANG BERANI MELAKUKAN INI?” Key seperti kebakaran rambut mangkoknya saat melihat fotonya yang lagi beriler ria majang di fancafenya SHINee.
Minho, Jjong, Onew dan Taemin yang dari tadi berkumpul di depan tipi langsung kabur ke dalam kamar dan menguncinya dari dalam, menyelamatkan diri. Keberanian yang tadi dikobarkan, hilang seketika saat mendengar teriakan Key.
DOORR.. DOORR.. DOORR.., Key menggedor-gedor pintu kamar persembunyian keempat temannya itu. “PASTI INI SEMUA PERBUATAN KALIAN KAN!!!” Kata Key berang.
“Mianhe hyung,” terdengar suara Taemin dari dalam. Onew, Jjong dan Minho menggigil hebat karena ketakutan. Meskipun empat lawan satu, tapi tetap yang menang adalah yang satu orang.
“KALIAN HARUS MENGHAPUSNYA.” Pinta Key,masih dengan penuh emosi.
“Iya kami akan menghapusnya, jika hyung janji tidak akan marah.” Taemin kembali menjadi juru bicaranya.
Key diam sejenak mencerna sesuatu dalam otaknya. “Baiklah aku nggak akan marah lagi, aku sadar mungkin kalian ingin membalas perbuatanku kan. Jadi kita impas.” Nada suara Key sudah mulai bersahabat.
Akhirnya kesepakatan di dapat, Onew CS. Menghapus foto yang telah diunggahnya. Dan Key memenuhi janjinya untuk tidak marah-marah lagi. Lingkungan Dorm SHINee kembali kondusif.
“Ayo kita makan! Menu pagi ini nasi goreng spesial.” Ujar Key saat semua makanan telah tersaji.
“Asyiiiikkkkkkk…” ujar Jjong saat duduk di meja makan.
Onew, Minho dan Taemin juga ikut bergabung, karena sarapan bersama hukumnya adalah wajib bagi setiap anggota SHINee. Sesekali wajah keempat namja itu melirik kearah Key, masih curiga. Namun raut wajah Key sepertinya sudah bener-benar normal kembali.
“SELAMAT MAKAN….!!!” Ujar mereka kompak.
BRUUUUUAAARRRRRRRRRR… “Huwaaaa… PEDAAAASSSSSS!!!”
Onew, Minho, Jjong dan Taemin menyemburkan kembali nasi goreng yang  terlanjur masuk  kedalam mulutnya. Lidahnya seperti terbakar hebat, saat nasi goreng itu menyentuh permukaan lidah mereka. Inilah balas dendam yang dirancang Key, berhasil seratus persen.
“AIIIRRRR… AIIIRRRR…. AIIIIRRR.” Onew, Jjong, Minho dan Taemin blingsatan.
“Hahahaha…  Rasakanlah!!! Lucifer dilawan. Masih berani melawan Key, sang lucifer.” Key tertawa penuh kemenangan.
END.